Friday, April 14, 2006

Sepucuk Monolog





Ku awali illustrasi ini dengan mengadopsi musim semi
Musim yang mengundang seribu kerinduan .
Hijau rumput bersaput gradasi aneka kembang
Membius tatapanku di senyap perjalanan


Kukerat kontak mata agar utuh menyimpan pandang.
Sulit sekali melukiskan keelokkan yang kusetarakan sebagai nirwana
Barangkali pada musim semi,
Surga mengagendakan penghuninya berpresentasi.
Menyewa alam bertanah kosong sebagai ajang unjuk aksi .

Berkendara pelangi jurusan langit bumi,
Bidadara bidadari turun berpesiar
Mendirikan kemping bersketsa cakrawala
Sambil membawa misi memperindah dunia

Menjelma bidadara bak permadani hijau raksasa,
Pelangi berpencar pencar
Biasnya mengirim warna samar rupa para dewi masuk ke tubuh bunga bunga.
Menyulap gigil ladang tandus, terbebas dari gersang
Bertabur pesona seketika.

Beralih ke sudut taman bersekat kolam, tak jauh dari pandanganku
Dewa dewi menumpang semadi pada jejer pepohonan
Mengundang pasangan muda mudi bercengkrama mencocokan hati.
Konon ada kekuatan gaib kasat merangkum si sejoli,
Itulah mengapa sering dalam romantika melodi
Kita mendengar ranting bisu tuli, naik tahta menjadi saksi

**************************************

Kucermati berbilang pernik peristiwa,
tidak seperti hari hari lalu,
Selaput kornea ini jauh benderang,
Sangat mungkin suka duka keping elegi telah memolesnya.

Di taman sebelah timur berbatas bukit bunga
Kutengadahkan doa pada langit senja
Langsung berbincang dengan sang pencipta
Lembayung berangsur temeram
Berbekal pena usang yang hampir tak bertinta.
Kutorehkan senyap perjalanan meraih cita
Mensyukuri rencana illahi
Dengan sepucuk monolog


**************************************

17 Comments :

  • wahhh indahnya bunga2 ituuuu!!
    yup musim semi telah tiba :) benar2 cantik... beberapa hari ini matahari cerah juga :)

    By Blogger nie, at 4/15/2006 12:40 AM  

  • goresan musim semi
    adalah tulisan taman hati
    tentang keindahan
    tentang sukacita
    menghiasi bingkai senyum
    membawamu ke pelukan jingga

    rumahmu terasa jauh
    rumahkupun jauh
    adalah kerinduan dalam jarak
    kebaikan semi
    membawa senandung *mimosa*
    mendekatkanmu pada cita

    *tulisanmu bagus sekali sis* terharu..

    By Anonymous Anonymous, at 4/15/2006 4:26 AM  

  • eh udah musim semi,
    nggak kedinginan lagi yah?
    ato masih dingin?
    :D

    By Blogger Eddy Fahmi, at 4/15/2006 7:26 AM  

  • musim semi,musim dimana bunga bunga mekar ....musim yang romantis :D

    By Anonymous Anonymous, at 4/15/2006 11:24 AM  

  • doakan daku menang undian
    biar bisa kaya raya dan sentosa
    supaya bisa buka usaha penerbitan
    mempublish kumpulan puisi mimosa

    *huek huek huek* jelek amat puisi tandinganku yah wakaka

    asli empat jempol *sambil ngangkat 2 jempol kaki yang bau, saingan ama Beve nih bikin postingan puisi.

    By Blogger Hide, at 4/15/2006 2:33 PM  

  • Bev berpuisi, Sisca juga berpuisi. Dan kedua-duanya begitu indah. Apakah ini artinya mereka adalah sepasang sahabat yang sehati?

    Tatkala batin ini berujar
    mensyukuri nikmatnya keindahanNya
    serta mensikapi nyamannya
    balutan hangat mentari musim semi
    percayalah itulah saatnya
    batin kita tumpah berlimpah
    dipenuhi kerinduan yang tak tertahankan
    diekspresikan lewat rintihan bibir kelu
    mengucapkan sepatah kata
    sebagai ungkapan terdalam dari lubuk hati
    terima kasih Tuhan

    By Blogger Hendri Bun, at 4/15/2006 5:13 PM  

  • sisca, itu bunga dimana ? halaman rumah ?? ya ampun itu bunga2x cantik bener. aku suka bunga beda2x warna gitu

    By Blogger Innuendo, at 4/16/2006 7:10 AM  

  • Shier, benar sekali..tp dinginnya masih belon hilang ;)

    Bev, sy juga suka goresanmu, kita saling mengagumi rupanya :)
    Iya neh..sisca jg rindu kampung.

    Fahmi, msh dingin juga, cuma gak seheboh bulan lalu :)

    Meli Moi, setuju...musim ulang tahun juga ya :)

    Owen, tidak bermaksud bersaing..masing2 punya pangsa pasar sendiri..hihihi

    Hendri, sy malah tidak yakin,kalo tulsanku itu disejajarkan puisi..terima kasih atas goresan tambahanmu..bagus banget :)

    Iya Mbak Dian, nantikan seri bunga berikutnya..:)

    By Blogger Sisca, at 4/16/2006 2:52 PM  

  • Gila!!! bagusss banget..Hmm mengerat kontak mata??? asik juga..Go sisca Go...asik nih bener bener bagussss

    By Blogger unai, at 4/16/2006 2:54 PM  

  • aku lagi ngebayangin bunga itu dipetik buatku seorang *sayang suamiku alergi kembang, haaatsyiii...*

    By Blogger Theresia Maria, at 4/16/2006 11:55 PM  

  • wuih.... apa bener ada tempat yang bener-bener indah kaya gitu.penuh pelangi,pepohonan,bunga,dan yang paling asik banyak bidadarinya.wakakaka....

    By Blogger meke, at 4/17/2006 3:48 AM  

  • gue suka bunga2 nya.
    bev sama sisca lagi kenapa sih kok bikin puisi mulu...???

    By Anonymous Anonymous, at 4/17/2006 11:12 AM  

  • Yak.. bagus nak! semangkin lama, semangkin romantis dan puitis. terusin usahamu ya nak! :D

    By Anonymous Anonymous, at 4/17/2006 11:24 AM  

  • hai hai hai... beibeh!
    1st... im comiiing!
    2nd... mana neh kiriman bunga buat sayah? ;;) *Cring cring* hahaha...

    wiiink

    By Anonymous Anonymous, at 4/17/2006 2:58 PM  

  • Mbak Unai, terima kasih atas supportnya :)

    Mbak Miniez, banyak di sini,cakep2, dan menjadi hiburan tersendiri bagiku :)

    Meke, ada, andai km bisa membayangkannya :)

    Irvana, tq, kebetulan aja kalee ya :)

    Kakak Siwoer, tq atas dukungannya :)

    Thunks, Welcome back..nice to see u again :)

    By Blogger Sisca, at 4/17/2006 8:59 PM  

  • Jadi pengen ke Luar negri.... hi...3x g kesampean kaleeee....

    By Blogger Mr, at 4/18/2006 11:36 AM  

  • Hello, When will Canut be
    responding to posts on your site?
    BTW, you have a very nice website.

    Best Regards, OLGA

    gipsymoi@yahoo.com

    By Anonymous Anonymous, at 4/22/2006 6:18 PM  

Post a Comment

<< Home